Pengertian Pendidikan Agama Islam (PAI)

Menurut Ibnu Hajar yang dikutip oleh Chabib Thoha, dkk., mendefinisikan PAI adalah sebutan yang diberikan pada salah satu subyek mata pelajaran yang harus dipelajari oleh siswa muslim dalam menyelesaikan pendidikannya dalam tingkatan tertentu[1].

Sedangkan menurut Tayar Yusuf pendidikan agama Islam merupakan usaha sadar generasi tua untuk mengalihkan pengalaman, pengetahuan, kecakapan, ketrampilan kepada generasi muda agar kelak menjadi manusia bertakwa kepada Allah SWT[2].

Munculnya anggapan-anggapan yang kurang menyenangkan tentang pendidikan agama seperti Islam diajarkan lebih pada hafalan (padahal Islam penuh dengan nilai-nilai) yang harus dipraktekkan. Pendidikan agama lebih ditekankan pada formalitas antara hamba dan Tuhan-Nya; penghayatan nilai-nilai agama kurang mendapat penekanan dan masih terdapat respon kritis terhadap pendidikan agama. Hal ini disebabkan penilaian kelulusan siswa dalam agama diukur dengan banyaknya hafalan dan mengerjakan ujian tertulis di kelas yang dapat didemonstrasikan oleh siswa.

Arti pendidikan agama Islam merupakan usaha sadar yang dilakukan pendidik  dalam rangka mempersiapkan peserta didik untuk meyakini, memahami dan mengamalkan ajaran Islam melalui kegiatan bimbingan, pengajaran, atau pelatihan yang telah ditentukan untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan.


[1].  Chabib Toha, dkk., Metodologi Pengajaran Agama, (Semarang: Fakultas Tarbiyah IAIN Walisongo Semarang dan Pustaka Pelajar, 1999), hlm. 4.

[2].  Tayar Yusuf, Ilmu Praktek Mengajar, (Bandung: PT. Al-Ma’arif, 1986), hlm. 67

  1. Leave a comment

Leave a comment